running text

HORAS!!! SELAMAT DATANG DI BLOG HKBP SUTOYO; Jln. Letjend Sutoyo, Jakarta Timur - Indonesia

Kamis, 08 Februari 2018

"DIPERSIAPKAN UNTUK PEKERJAAN BAIK" Renungan Harian Pdt.Lucius T.B.Pasaribu, S.Th

"DIPERSIAPKAN UNTUK PEKERJAAN BAIK"

Efesus 2:10, "Karena kita ini buatan Allah, diciptakan dalam Kristus Yesus untuk melakukan pekerjaan baik, yang dipersiapkan Allah sebelumnya. Ia mau, supaya kita hidup di dalamnya"

Ada hal yang harus kita sadari bahwa manusia memiliki mandat ilahi. Allah mengamanatkan tugas mulia yang harus kita kerjakan dalam hidup ini untuk membangun kehidupan terhadap sesama manusia dan kemuliaan bagi Allah. Mandat ilahi ini dikembangkan oleh teolog bernama Boenhoffer yang menekankan bahwa manusia menerima mandat ilahi melalui penetapan Allah sejak penciptaan (Baca Kej 1:27-31).  Sebagaimana kita tahu bahwa setelah Allah menciptakan langit, bumi dan segala isinya, Ia menciptakan manusia dan memberikan tugas untuk melestarikan alam dan memelihara lingkungan hidup ini seturut dengan harmoni ciptaan.  Allah telah mecipta semuanya baik adanya;  dalam memelihara kebaikan inilah, Allah memberikan mandat ilahi bagi manusia. 

Namun manusia telah gagal memenuhi perintah Allah dangan kejatuhannya ke dalam dosa. Lewat dosa manusia kehilangan kemuliaan Allah, dan konsekwensi dosa adalah maut. Namun kasih karunia Kristus telah menebus manusia dari dosa dan maut. Penebusan Kristus ini sekaligus pemulihan manusia kembali kepada makna segambar dengan rupa Allah. Jika oleh dosa manusia telah tercemar dan kehilangan kemuliaan Allah, maka melalui penebusan Kristus kita diselamatakan dan dipulihkan menjadi manusia baru. Manusia baru adalah rencana Allah sejak semula. Karena Allah tidak menghendaki kematian orang-orang pilihanNya, tetapi setia dalam iman. Dari penebusan Yesus Kristus ini Paulus menjelaskan kita diciptakan di dalam Yesus Kristus sebagai manusia baru.

Di sinilah kekayaan Paulus dalam melihat karya Allah lewat penciptaan dan penebusan.  Tuhan telah mempersiapkan manusia untuk melakukan pekerjaan baik dalam hidupnya sejak semula sebelum segala sesuatu dijadikan. Pekerjaan baik itu adalah amanat Allah kepada setiap manusia untuk memelihara ciptaanNya dengan baik. Melalui mandat ilahi ini manusia adalah pekerja-pekerja Allah melakukan kehendakNya. 

Mandat ilahi inilah yang harus kita pelihara dalam hidup kita. Kita dipakai Allah untuk melakukan kehendakNya. Dunia ini hendak dipenuhi kehendak Allah melalui orang percaya yang diciptakan di dalam Yesus Kristus. Pekejaan baik itu bukan ditentukan oleh posisi yang dimiliki, namun mempersembahkan hidup ini apa adanya bagi Tuhan. 

Saya sungguh tersentuh suatu dokumentasi yang dishare dalam WA. Suatu ketika satu gereja di China mengadakan pengumpulan dana, untuk bhakti kasih, seorang difable (kaki mengecil dan kering), dia bergerak hanya dibantu tangannya menggeser badannya dan hidupnya hanya menunggu belas kasihan di pinggir jalan. Dia datang ke even pengumpulan dana itu dan berusaha dengan sekuat tenaganya mendekati kotak amal. Semuanya sudah berpikir bahwa difable ini akan datang untuk meminta belas kasihan. Namun sungguh mengejutkan sang difable berusaha berdiri untuk memasukkan uang yang dimilikinya ke kotak amal. Semua panitia sangat terharu. Melakukan pekerjaan baik bukan saat ketika keadaan ekonomi kita baik, dalam keadaan apapun mari berikan yang terbaik bagi kemuliaan Tuhan. Inilah yang harus kota imani, karena Tuhan telah merencanakan kita yang percaya kepada Yesus Kristus untuk melakukan pekerjaan baik. Amin.