running text

HORAS!!! SELAMAT DATANG DI BLOG HKBP SUTOYO; Jln. Letjend Sutoyo, Jakarta Timur - Indonesia

Kamis, 06 Juli 2017

"JANJINYA TEPAT" Renungan Harian Pdt.Lucius T.B.Pasaribu, S.Th

JANJINYA TEPAT

Yesaya 43:13, "Juga seterusnya Aku tetap Dia, dan tidak ada yang dapat melepaskan dari tangan-Ku; Aku melakukannya, siapakah yang dapat mencegahnya?"

Ada dialektika dalam diri bangsa Israel ketika menjalani pembuangan. Di satu sisi mereka percaya kepada kemahakuasaan Tuhan, namun di sisi lain mereka sulit menerima kenyataan dalam pembuangan dan ketidak-berdayaan mereka atas kekuasaan Babilonia. Banyak yang semakin ragu, di manakah kemahakuasaan Allah dan di manakah janjiNya? Bukankah mereka adalah umat pilihan dan Tuhan berjanji akan melindungi mereka dari bangsa asing, memberkati mereka panjang umur di tanah yang diberikan Tuhan Allah kepada mereka? Sulit menerima kenyataan hidup dalam pembuangan.

Nabi Yesaya menyuarakan  pengharapan Mesianis bersama nabi-nabi lainnya, bahwa Allah akan menepati janjiNya membebaskan mereka dari pembuangan Babel dan memulihkan keadaan Yerusalem.  Tidak ada kekuatan lain yang dapat membebaskan mereka. Keselamatan hanya ada di tangan Tuhan. Sekali Tuhan berjanji tidak ada yang dapat melepaskan Israel kecuali tanganNya sendiri.

Yesaya menantang umat dalam pembuangan bahwa mereka akan menjadi saksi dari pemenuhan janji Tuhan, yaitu membebaskan mereka dari pembuangan Babilonia. Karena itu jangan berpengharapan kepada ilah lain atau kekuatan apapun itu untuk menawarkan pembebasan alternatif atau nubuatan-nubuatan palsu yang memberitakan damai dan pembebasan umatNya atas nama Tuhan. Jangan percaya pada nubuatan yang enak di dengar namun jauh dari kebenaran. Mereka hanya nabi palsu yang menyesatkan. Tuhan sendiri akan membebaskan umatNya, namun mereka harus menjalani pembuangan untuk memurnikan mereka. Seperti pandai besi yang memurnikan besi setelah memasukkannya dalam tuangan peleburan atau seperti tukang periuk yang membentuk seturut dengan kehendaknya.

Tuhan akan menepati janjiNya. FirmanNya tidak pernah kembali sia-sia. Sekali Ia berfirman, 'jadilah', maka jadilah demikian. "Demikianlah firman-Ku yang keluar dari mulut-Ku: ia tidak akan kembali kepada-Ku dengan sia-sia, tetapi ia akan melaksanakan apa yang Kukehendaki, dan akan berhasil dalam apa yang Kusuruhkan kepadanya" (Yes 55:11).

Inilah firman Tuhan yang meneguhkan kita kepada pengharapan. Tuhan itu Mahakuasa, apa yang difirmankanNya akan digenapi seturut dengan kehendakNya. Inilah harapan bagi kita, Tuhan akan mendengar dan menjawab doa kita. Janjinya tepat waktu dan baik bagi kita. Amin.