running text

HORAS!!! SELAMAT DATANG DI BLOG HKBP SUTOYO; Jln. Letjend Sutoyo, Jakarta Timur - Indonesia

Rabu, 08 November 2017

"TANDUK KESELAMATAN" Renungan Harian Pdt.Lucius T.B.Pasaribu, S.Th

TANDUK KESELAMATAN

Lukas 1:69,72, "Ia menumbuhkan sebuah tanduk keselamatan bagi kita di dalam keturunan Daud, hamba-Nya itu, untuk menunjukkan rahmat-Nya kepada nenek moyang kita dan mengingat akan perjanjian-Nya yang kudus"

Cobalah Anda perhatikan bagaimana binatang-binatang bertanduk bertarung?  Binatang bertanduk ini mengandalkan kekuatan tanduknya. Tanduk mana yang paling kuat, biasanya itulah yang menang. Dari pengalaman ini pula yang dipakai Alkitab tentang ungkapan "tanduk keselamatan", suatu kekuatan baru yang akan membawa kemenangan bagi umat Allah, seperti disebut di Bilangan 23:22, "Allah, yang membawa mereka keluar dari Mesir, adalah bagi mereka seperti tanduk kekuatan lembu hutan" (baca juga Ul 33:17, 1 Raj 22:11 dan Dan 7:8) serta Mzm18:2). Alkitab sangat banyak mengutip tentang makna kiasan dari tanduk keselamatan, antara lain:  

(1). Gambaran kekuatan dan kehormatan. Kadang-kadang digunakan dalam arti negatif untuk mengacu pada kesombongan (Ul 33:17; 1 Sam 2:1; 2 Sam 22:3; 1 Taw 25:5; Ayb 16:15; Mzm 18:3; 75:5, 6, 11; 89:18, 25; 112:9; 132:17; 148:14; Yer 48:25; Rat 2:3, 17; Mi 4:13).

(2). Gambaran otoritas atau yang menjalankan otoritas itu, misalnya raja (Yeh 29:21; Dan 7:8-24; 8:3-20; Za 1:18-21; Why 5:6; 12:3; 13:1, 11; 17:3-16).

Tanduk keselamatan akan datang ke Israel. Penantian selama ini akan nyata. Inilah yang disampaikan oleh imam Zakaria dalam teks renungan pagi ini. Zakaria menyampaikan syukur kepada Tuhan atas kuasa dan mujizat yang dialaminya. Pada kisah sebelumnya malaikat Gabariel telah menjumpainya dan menubuatkan akan kelahiran Yohanes Pembaptis, namun Zakaria tidak percaya karena dia dan isterinya Elisabeth sudah tua. Ketidak-percayaan Zakaria itu sebagai tanda malaikat memberitahukan bahwa dia bisu sampai kelahiran Yohanes Pembaptis. Ketika Yohanes Pembaptis lahir dan hendak menamai siapa nama anak itu, pada saat itulah Zakaria menuliskan: "Namanya adalah Yohanes" dan pada saat itu ia dapat bicara. Yohanes Pembaptis adalah pendahulu yang mempersiapkan jalan bagi Tuhan, menyuarakan pertobatan karena Mesias segera datang. Banyak orang yang mendengarkan Yohanes Pembaptis dan bersedia dibaptis sebagai tanda pertobatan. 

Kembali kepada nyanyian Zakaria ini suatu penekanan bahwa Tuhan akan menumbuhkan tanduk keselamatan bagi kita dari keturunan Daud sebagaimana nubuatan nabi tentang janji keselamatan (Yes 11:1). Tanduk keselamatan di sini adalah akan muncul pemimpin yang membawa keselamatan dan kemenangan bagi umatNya Israel. Sebagaimana kita tahu paska pembuangan, bangsa asing silih berganti menjajah umat Allah, dari Persia ke Mesir, hingga terakhir Romawi. Namun Tuhan tidak membiarkan umatNya. Tuhan mengingat perjanjianNya yang kudus sejak leluhur umat Israel: Abraham, Ishak dan Yakub. Janji keselamatan itu kekal dan digenapi di dalam diri Yesus. Jika kita baca keseluruhan nyanyian Zakaria semuanya menunjukkan pemenuhan janji keselamatan, yaitu: Pembebasan bagi umatNya.

Tanduk keselamatan itu adalah pemenuhan janji Allah di dalam diri Yesus Kristus. Yesus melalui kematian dan kebangkitanNya telah mengalahkan maut dan dosa. Inilah yang harus kita nyanyikan dan syukuri setiap saat dalam hidup ini. Kemenangan Yesus Kristus 
telah menebus kita dari kuasa maut kepada kehidupan yang kekal. Amin.