Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) Sutoyo Jln. LetJend. Sutoyo, Jakarta Timur - Indonesia
Kamis, 16 Agustus 2018
Renungan Harian - Biarlah hidup yang kita hidupi senantiasa rukun sesuai kehendakNya
Renungan harian HKBP Sutoyo
Kamis, 16 Agustus 2018
"Semoga Allah, yang adalah sumber ketekunan dan penghiburan mengaruniakan kerukunan kepada kamu, sesuai dengan kehendak Kristus Yesus" ( Roma 15 : 5)
Apakah kita sudah hidup rukun, satu dengan yang lain ? Antara orangtua dengan anak, abang adik di keluarga ? Rukun berkeluarga, Rukun bertetangga ? Apakah rukun tidak pernah terjadi perbedaan atau selalu mengalah, atau lebih baik didiami ?? Kerukunan terjadi justru karena keragaman. Sebab bila hidup seragam hanyalah keterpaksaan. Kerukunan yang sejati hanya bersumber dari Allah.
Rasul Paulus mengajak jemaat Roma yang berlatar belakang Yahudi untuk lebih peka pada perasaan orang lain, yaitu mereka yang non Yahudi.Karena berbeda asal dan latar belakang, yang Yahudi mulai membedakan bahkan menganggap remeh saudara lain yang berbeda dengan mereka.
Padahal perbedaan dan keragaman adalah karya cipta Allah yang menjadi kekuatan dan keindahan. Oleh sebab itu Paulus mengharapkan dan menghimbau agar jemaat di Roma itu hidup dalam kerukunan.
Kerukunan yang dimaksud mengandung unsur :
- "sehati-sejiwa" dan mempunyai tujuan yang sama
- "sehati-sepikir". Dalam hal ini maksud Paulus, bahwa perbedaan itu bukan untuk dihapus tetapi diatasi dengan cara menolong maupun menopang sehingga kompak.
Demikian halnya dengan kita yang beraneka ragam ras, suku, agama di Indonesia perlu rukun. Kerukunan yang bersumber dari Allah. Kerukunan dengan mau bertahan menjaga dan merawat keharmonisan, yaitu dengan :
- saling menerima perbedaan (menerima orang lain dengan kelebihan/kekurangannya)
- saling menghargai ( semakin dapat memikirkan kebaikan dan kemajuan orang lain)
- saling menopang ( menolong dan menanggung beban yang ada, orientasi hidup membawa kebaikan yang membangun bagi orang lain). Terlebih negara kita yang akan merayakan HUT RI ke 73. Negara kita merdeka.Tentulah kita sangat bersyukur kepada Tuhan Allah. Biarlah hidup yang kita hidupi senantiasa rukun sesuai kehendakNya. Amin
Selamat Pagi dan Selamat beraktifitas. Tuhan berkati 🙏. SLS.