running text

HORAS!!! SELAMAT DATANG DI BLOG HKBP SUTOYO; Jln. Letjend Sutoyo, Jakarta Timur - Indonesia

Sabtu, 24 November 2018

Renungan Harian - “Tuhan adalah kekuatanku dan perisaiku; kepadaNya hatiku percaya”


Renungan Harian Jemaat HKBP Sutoyo

24 Nopember 2018

“Tuhan adalah kekuatanku dan perisaiku; kepadaNya hatiku percaya” ( Mazmur 28: 7a )

“Jahowa do pargogongku dohot lombulombungku, marhaposan tu Ibana do rohangku”

Bapak/ibu jemaat yang dikasihi Tuhan Yesus Kristus
Selamat Pagi dan selamat berahir pekan, Firman ini pengalaman yang sangat bersahaja, dimana Daud merasakan langsung campur tangan Tuhan didalam berbagai persoalan yang dia alami. Inilah yang membuatnya bias bertahan sebagai raja di tengah persoalan yang berat. Iman Daud telah teruji. Berkali-kali dia terseret pada situasi yang mengancam jiwanya. Saul sebagai Raja dan mertuanya menginginkan kematiannya. Itu karena keperkasaan Daud menumbangkan Goliat, panglima Pilistin. Dalam pergulatan hebat, dalam persoalan-persoalan yang dialami, Daud benar-benar merasakan bahwa Tuhanlah yang memberi kemenangan baginya. Daud mau berbagi tentang penyertaan Tuhan dalam hidupnya, yang tidak lepas dari hubungan dan kedekatannya dengan Tuhan. Dengan pertolongan yang dialaminya, Daud yakin, patutlah orang mempercayakan dirinya kepada Tuhan bahkan menyerahkan seluruh hidupnya kepada Tuhan. Karena itulah Pengakuan dari pemazmur “ Tuhan adalah kekuatanku dan perisaiku; kepadaNya hatiku percaya”. Atas pertolongan Tuhan, Daud beriaria, seperti sebuah kemenangan dan suasana pesta.



Bapak/Ibu Jemaat yang dikasihi Tuhan Yesus...
Dalam menghadapi persoalan atau pergumulan hidup, sikap orang percaya dan orang tidak percaya  pasti akan berbeda. Dimana orang percaya akan menjalani hal itu dengan setia, taat dan suka cita, sebaliknya orang tidak percaya akan ragu dan goyah. Mengapa orang percaya bisa taat dan kuat karena memilki Tuhan sebagai kekuatan dan perisai. Sebesar apapun pergumulanmu saat ini, tetap andalkan Allah di dalam hidupmu. Jangan biarkan iblis dan dunia ini untuk menguasai hatimu. Ingatlah bahwa Allah selalu memperhatikan apa yang terjadi di dalam hidup kita ini tugas kita adalah bersyukur dan memuji namaNya selalu. Jika menggunakan Mazmur ini sebagai doa menghadapi segala sesuatu dalam hidup kita, niscaya kita akan melihat pertolongan dan penyertaan Tuhan. Pdt.HP.Simbolon